Engkau Wanita Itu
Wanita Itu….
Dalam setiap irama napas ku, engkau selalu hadir
Dalam kepenatan senja takala aku selesai bekerja
hilang dengan rekahan senyummu.
Dalam kerinduan yang sangat kau tak pernah ingin
lepas dariku
Usiamu kini telah bertambah
Engkau bukan lagi gadis seperti enam tahun lalu
Kaulah yang telah membentuk jiwa mentah putri kita
Kaulah yang telah mengelola emosi kecilnya
Kaulah yang selalu memberiku inspirasi dengan
nasihatmu tak kala aku lalai
Kala aku terlelap dalam mimpi-mimpi malam
Kutahu kau tak pernah terlena
Pikiran, hati, dan jiwamu selalu bekerja untuk masa depan putri kita
Walau kadang emosi menghampiri
Namun kau tetap bintang berkilauku
Yang tak akan pernah berubah pahatan
namamu didalam hatiku
Kutahu, istriku………
Tanganmu tak pernah lepas berharap untuk cinta abadi kita dalam
setiap do’a yang kau panjatkan
Kutahu, istriku………………
Senyummu selalu menyapaku dalam setiap kata cinta yang
keluar dari bibir manismu.
Ya Allah....
Kutengadahkan tanganku berharap akudapat membahagiakannya
seperti mimpi-mimpi kami
Ya Rabbi...,
Anugrahkanlah istriku cinta yang tulus, kepada keluargaku, anak-anakku
Ya Rabbul Izzati...,
Kuberharap padaMu anugerahkan istri kecupan hangat
Seperti yang selalu ia berikan padaku saat ia membangunkanku di pagi hari.
Ya Illahi...,
Jadikanlah pahala kebaikan atas setiap keringat yang ia keluarkan
saat ia berkhitmat untuk kami dan anak-anak kami.
Istriku, pelangi dan matahariku……
esok hari bertambah usiamu, bukan untaian hadiah yang abi bisa berikan untuk bunda
tetapi bait2 untaian kata yang abi rangka untukmu.
IstriKu, Semoga engkau tetap sabar menemani hingga akhir usia dan tetap menjadi pendampingku dikehidupan selanjutnya .
- . Abi Fathiyah